Pages

Thursday, August 27, 2020

Jose Mourinho Belajar Bahasa Korea

Demi Son Heung-min, Jose Mourinho Siap Mempelajari Bahasa Korea

Kamis, 27 Agustus 2020


Pelatih Tottenham Hostpurs, Jose Mourinho, mengakui mulai belajar bahasa Korea untuk meningkatkan komunikasinya dengan Son Heung-min. Sebagai seorang yang telah melatih di berbagai negara, Jose Mouringo tentu sudah menguasai banyak bahasa.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, saat ini Jose Mourinho mampu berbicara menggunakan enam bahasa yakni Portugis, Spanyol, Catalan, Inggris, Prancis, dan Italia. Akan tetapi, menguasai enam bahasa saja tampaknya masih kurang bagi Jose Mourinho.

Oleh karenanya, pelatih asal Portugal itu pun mempelajari bahasa baru, Korea. Bahasa Korea dipilih Mourinho karena dia ingin meningkatkan kualitas komunikasinya dengan salah satu pemain yang ia asuh saat ini, Son Heung-min.

Namun, Mourinho melakukan itu bukan semata-mata agar bisa ngobrol asik dengan Son menggunakan bahasa Korea saja.

Saat berbicara pada peluncuran dokumenter 'Tottenham Hotspur: All or Nothing', Mourinho mengatakan bahwa penting baginya memahami budaya yang berbeda di klub dan bersedia untuk memasukkan dirinya ke berbagai bahasa.

Itulah mengapa Mourinho bersedia belajar bahasa yang sama sekali belum ia kuasai.

"Komunikasi sangat penting ketika saya bersama grup. Saya harus menggunakan bahasa asli yang dipahami semua orang," tutur Mourinho.

"Ini adalah upaya menghormati budaya klub dengan berbicara menggunakan bahasa individu di dalamnya."

"Dalam serial itu, kami menggunakan bahasa Portugis saat bersama staf pelatih, meski kami juga memiliki orang Inggris di sana, Ledley King."

"Dengan para pemain, saya beralih ke bahasa mereka - itulah mengapa saya belajar bahasa Korea," kata Mourinho menambahkan.

Son memang menjadi salah satu pemain andalan Mourinho sejak menukangi Tottenham Hotspur. Di bawah arahan Mourinho, Son telah mencetak 12 gol di berbagai ajang kompetitif.


Sumber :
https://www.bolasport.com/read/312308804/demi-son-heung-min-jose-mourinho-siap-mempelajari-bahasa-korea?page=all

Wednesday, August 26, 2020

Saran Sir Alex Ferguson untuk Jose Mourinho

Jose Mourinho Ungkap Satu-satunya Saran Sir Alex Ferguson untuknya

Rabu, 26 Agustus 2020


Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengungkap Sir Alex Ferguson pernah memberikan satu saran kepadanya saat dia menjadi pelatih Manchester United.

Jose Mourinho ditunjuk menjadi juru taktik Manchester United pada 2016 untuk menggantikan Louis van Gaal yang dipecat. Namun, nasib Jose Mourinho pun pada akhirnya tak berbeda dengan Louis van Gaal setelah dia didepak karena dianggap tak bisa memenuhi ekspektasi klub.

Selama dua setengah tahun menjadi pelatih Setan Merah, Jose Mourinho mengungkapkan bahwa dia pernah mendapatkan saran dari pelatih legendaris klub tersebut, Sir Alex Ferguson. Saran itu menjadi satu-satunya yang pernah diberikan Sir Alex Ferguson pada Jose Mourinho.

Menurut Mourinho, Ferguson menyarankannya untuk mendatangkan Dele Alli ke Old Trafford. Pengakuan tersebut disampaikan Mourinho dalam pertemuan dengan bos Spurs, Daniel Levy, yang ditayangkan dalam serial dokumenter All or Nothing: Tottenham Hotspur.

"Sir Alex Ferguson memberi saya sedikit nasihat dalam dua setengah tahun: Belilah Dele Alli," kata Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Ferguson bilang, 'Orang itu, dengan mentalitas seperti itu, cara dia bermain, agresi yang ada dalam pikirannya, adalah pemain Manchester United. Belilah Dele Alli!'"

"Dia (Ferguson) punya mata yang jeli dalam mengincar pemain. Tapi Alli bukan pemain yang bisa berlatih dengan baik, kami perlu menemukan motivasi untuk pria itu," tuturnya.

Saat itu, Mourinho memilih tak mengikuti saran yang diberikan Ferguson. Alih-alih memboyong Alli dari Spurs, pelatih asal Portugal ini memilih merekrut Paul Pogba dari Juventus.

Meski begitu, Alli pada akhirnya tetap jadi anak asuh Mourinho setelah sang juru taktik mengambil alih tugas Mauricio Pochettino di Spurs pada 2019. Mourinho sendiri mendapatkan kesan buruk ketika pertama kali menangani pemain berusia 24 tahun itu.

"Saya sudah memberi tahu Dele secara langsung bahwa dia tidak berlatih dengan baik," ujar Mourinho.

"Dia sangat malas. Saya bilang kepadanya bahwa saya akan menyusahkannya, dan dia beruntung karena ketika saya menyebalkan, itu hal yang baik."

Mou juga mempertanyakan gaya hidup Alli yang senang pesta dan hubungannya pada penurunan performa pemain tersebut.

"Saya bilang, 'saya tidak tahu apakah itu harus menjadi gaya hidup Anda. Apakah Anda ingin menjadi seorang profesional atau party boy. Hanya Anda yang tahu itu. Waktu berlalu dan suatu hari Anda akan menyesal jika Anda tidak mencapai apa yang dapat Anda raih'," ucap Mou.

Alli adalah salah satu prospek paling cerah setelah didatangkan dari MK Dons pada 2015. Dia mencetak 18 gol dan 9 assist pada Liga Inggris musim 2016-2017. Namun, cedera membuatnya hanya tampil pada 25 laga Liga Inggris dua musim terakhir.

Kontribusi gol dan assist Alli pun jumlahnya menurun. Pemain berpaspor Inggris ini mengakhiri musim Liga Inggris 2019-20 dengan koleksi delapan gol dan empat assist, dan mengantar Spurs finis di urutan keenam.


Sumber :
https://www.bolasport.com/read/312307547/jose-mourinho-ungkap-satu-satunya-saran-sir-alex-ferguson-untuknya?page=all

Tuesday, August 18, 2020

Joe Hart jadi Pemain Anyar Tottenham Hotspur,

Kariernya Diselamatkan Tottenham Hotspur, Joe Hart Ucapkan Terima Kasih


Joe Hart mengucapkan terima kasih kepada Tottenham Hotspur usai kariernya diselamatkan dan direkrut menjadi pemain baru. Tottenham Hotspur mengumumkan perekrutan eks kiper Manchester City, Joe Hart, melalui akun Twitter resmi mereka pada Selasa (18/8/2020).

Joe Hart direkrut oleh Spurs dengan status bebas transfer usai kontraknya tak diperpanjang lagi oleh Burnley. Hart akan berseragam The Lilywhites hingga pengujung musim 2021-2022 atau selama dua musim.

Mantan kiper timnas Inggris itu menjadi rekrutan kedua Spurs pada bursa transfer musim panas ini. Sebelumnya, Spurs telah mendatangkan gelandang Southampton, Pierre-Emile Hojbjerg. Hart memang mengalami masa-masa sulit setelah Pep Guardiola mengambil alih kursi kepelatihan Manchester City pada 2016.

Tanpa diduga, Hart dipinjamkan Manchester City ke Torino dan West Ham United usai Guardiola menjadi pelatih. Hart pun harus merelakan posisi utamanya di Manchester City menjadi milik Ederson Moraes.

Tak berhenti di situ, karier Hart semakin tenggelam saat bergabung dengan Burnley. Alih-alih mendapatkan menit bermain yang banyak, Hart justru tak diturunkan sama sekali di Liga Inggris 2019-2020.

Burnley lebih memilih Nick Pope yang tampil luar biasa sebagai penjaga gawang utama mereka. Oleh karena itu, saat direkrut oleh Jose Mourinho untuk menjadi bagian dari skuad Tottenham Hotspur, Hart merasa sangat berterima kasih.

Kiper 33 tahun itu pun menyampaikan rasa terima kasihnya melalui video yang diunggah di akun Twitter resmi milik Spurs.

"Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub karena melihat sesuatu dalam diri saya," ujar Hart seperti dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Tidak bisa lepas darinya, ini adalah beberapa tahun yang sulit bagi saya secara pribadi di lapangan sepak bola, tetapi saya merasa masih punya banyak hal untuk diberikan."

"Saya merasa memiliki kualitas, tetapi tidak mendapatkan banyak waktu bermain akhir-akhir ini."

"(Beberapa tahun terakhir) merupakan sebuah proses, sesuatu yang tentunya tidak perlu saya biasakan karena saya tidak ingin pernah terbiasa dengannya."

"Tetapi, saya telah menjalaninya. Saya telah bekerja keras, mempertahankan standar yang sama yang saya pertahankan sepanjang karier, langsung dari Shrewsbury Town."

"Saya telah mencoba untuk tumbuh sebagai pribadi, mencoba untuk tumbuh sebagai pemain, mencoba menggunakan waktu saya, dan mencoba untuk melihatnya secara berbeda."

"Jika tidak bermain di lapangan, apa yang bisa saya keluarkan dari diri saya sendiri di luar lapangan?"

"Saya masih merasa seperti pemain yang sama persis dan saya masih merasa memiliki lebih banyak untuk diberikan."

"Saya hanya dapat melihat hal-hal secara positif. Saya siap untuk bermain."

"Saya merasa seperti memulai lagi dan saya cukup menikmati perasaan itu. Tubuh saya sudah pasti siap untuk memulai lagi," kata Hart melanjutkan.

Mulai musim depan, Hart akan bersaing dengan dua kiper Spurs lainnya, yakni Hugo Lloris dan Paulo Gazzaniga.


Sumber :
https://www.bolasport.com/read/312296505/kariernya-diselamatkan-tottenham-hotspur-joe-hart-ucapkan-terima-kasih?page=all

Related Posts